9 Bisnis Franchise Minuman Yang Jelas Modal dan Untungnya

Masih bingung dengan pilihan jenis bisnis yang hendak dijalani? Mau bikin produk ini atau itu, promosi, jualan, belum lagi perkara lokasi dan segmentasi yang wajib dipetakan sedari awal.

Pondasi yang benar-benar kokoh mesti dipersiapkan, dan akan sangat berat bagi pemula yang mau mendirikannya. Banyak sekali pilihan praktik bisnis yang potensial, semua terasa di awang-awang, nampak mudah melihat contoh-contohnya, tapi faktanya justru menjumpai berbagai ganjalan dan kendala.

Di antara praktik-praktik bisnis yang sampai hari ini kian variatif, Anda sebenarnya bisa mempertimbangkan franchise minuman.

Franchise atau waralaba merupakan model bisnis yang dikelola berdasarkan kontrak bisnis jangka panjang berkelanjutan berdasarkan ijin lisensi sebuah brand atau merek dagang mulai dari pemasaran, distribusi, dan hingga penjualan. Ijin lisensi itu sifatnya eksklusif dengan seluruh format bisnisnya menggunakan standar yang dipakai pihak pemberi lisensi.

Ada 3 istilah penting yang digunakan dalam franchise yaitu franchisor, franchisee, dan franchise fee.

1. Franchisor adalah pihak yang memberikan hak ijin lisensi merek dagang ke pihak yang mengelolanya.
2. Franchisee adalah pihak yang mendapatkan hak ijin lisensi merek dagang dari pihak franchisor.
3. Franchise fee adalah biaya yang wajib dibayarkan franchisee ke pihak franchisor dalam jangka waktu sesuai kotrak.

Kenapa Franchise Minuman?

Peluang bisnis membuka franchise produk minuman sangat besar seiring tren yang tengah berlaku di masyarakat. Fenomena seperti kedai kopi, gelato, thai tea, chatime, dan sebagainya hanya sebagian contoh yang sering kita jumpai. Untuk memulainya memang harus mempersiapkan diri dan membiasakan cara kerja yang efektif dan efisien.

Cepat dan Praktis

Franchise produk minuman jika dibandingkan produk lain, semisal makanan, terbukti lebih cepat dan praktis persiapannya. Misal Anda berniat membuka sebuah franchise kedai minuman, Anda tidak repot-repot menyusun rancangan bisnisnya dari yang umum hingga detail, seperti konsep, model, proses, dan daftar menu. Sudah ada pedoman dan panduan dari pihak franchisor, dan Anda sebagai franchisee tinggal mengikutinya.

Segmentasi Jelas

Siapa sih yang tak butuh minuman? Dari pinggir jalan, area publik, hingga lorong-lorong pusat perbelanjaan, yang namanya minuman pasti dicari. Orang butuh melepaskan dahaga, sekadar tempat menunggu sembari bersantai dan minum, atau spot bercengkrama alias nongkrong sendiri atau beramai-ramai di franchise kedai minuman itu. Simpel saja.

Dalam praktik bisnis, kita mesti menjual produk dengan segmentasi yang jelas. Percuma menjual produk yang tidak ada orang yang membutuhkannya, atau sangat kecil angka permintaannya. Dengan kata lain, bisnis franchise ini sangat memudahkan karena pasarnya sudah ada.

Jadi, apakah bisnis franchise minuman yang tepat bagi Anda?

Jawabannya tergantung dari sejauh mana Anda mengenali dan memahami produk itu dan memetakan potensi penjualannya. Berikut adalah sejumlah opsi franchise minuman yang mungkin cocok dengan rencana Anda.

Supaya target bisnis anda semakin luas, anda juga bisa memulai franchise makanan yang sudah terkenal di Indonesia.

1. So What Bubble Cheese Tea – Rp9,3 juta

Franchise minuman bubble tea lainnya yang bisa dicoba adalah So What Bubble Cheese Tea. Harga promo paket franchise yang mereka tawarkan pun bisa dijadikan bahan pertimbangan, yaitu sekitar Rp9,3 juta. Berikut fasilitas yang akan didapatkan:

• Booth eksklusif.
• Neon box.
• Roll banner.
• Cup Sealer.
• Gratis bahan baku.

Untuk menjadi mitra, ada empat cara yang harus diketahui, yaitu sebagai berikut.

1. Hubungi marketing So What di 082236499957 atau sowhatbubblecheese@gmail.com
2. Siapkan lokasi untuk membangun outlet.
3. Melakukan pembayaran sesuai kesepakatan.
4. Paket dikirimkan.

Simulasi penjualan
Jika harga per cup So What Bubble Cheese Tea Rp10 ribu dan dalam sehari berhasil menjualkan 90 cup, maka keuntungan yang dimiliki pada bulan pertama apabila biaya operasional Rp7 juta adalah:

(90 cup x 30 hari x Rp10 ribu) – Rp9,3 juta – Rp7 juta = Rp10,3 juta

Dengan demikian keuntungan yang dimiliki dalam sebulan adalah Rp10,3 juta.

2. Franchise Thai Tea

Kita juga sering menjumpai franchise thai tea di sudut-sudut mall, kawasan belanja, atau titik-titik strategis yang kerap dilewati banyak orang. Anda sendiri pun dapat mengelola bisnis tersebut dengan mengajukannya ke pihak franchisor. Peluangnya semakin bagus karena cita rasa khas dari produk minuman ini.

Harga franchise thai tea mulai dari Rp 8-12 juta, sudah termasuk both/gerobak untuk jualan.

3. Franchise Teh Poci

Kedai teh poci sampai hari ini masih menjadi salah satu rujukan tempat nongkrong atau pertemuan dengan konsep nyaman dan minuman teh hangat yang disajikan secara istimewa.

Peluang usaha ini paling cocok didirikan di lokasi berhawa dingin atau sejuk dengan jam operasional sore sampai malam hari. Konsep utama franchise teh poci akan jadi pedoman utama pengelolaan, namun semuanya bisa lebih fleksibel sesuai kebutuhan.

Harga franchise teh poci adalah Rp 5 – 7 juta, anda sudah akan mendapatkan fasilitas seperti meja counter, cooler box, termos, mesin pembuat teh, teko listrik, saringan dan berbagai jenis perlengkapan lain.

4. Franchise Kopi

Banyak pilihan franchise kopi di Indonesia yang dapat Anda pertimbangkan. Beberapa contohnya adalah Coffeeland, Kopi Jenderal, Dr. Coffee, Cetroo Coffee, Semerbak Coffee, dan lain-lain. Masing-masing franchisor menyediakan sejumlah paket dengan kisaran harga yang berbeda-beda dan dapat disesuaikan jumlah modal yang disiapkan.

Simak ulasan franchise kopi disini.

5. Franchise Koi

Penggemar minuman teh susu mutiara (bubble tea) semakin banyak di Indonesia khususnya di Jakarta. Anda bisa memanfaatkan peluang bisnisnya dengan membuka franchise koi.

Franchise minuman ini bisa dikelola secara berkelompok dalam artian ada struktur yang tegas dengan masing-masing pembagian tugasnya. Pihak franchisor bertanggung jawab menghasilkan SDM berkualitas karena output-nya nanti mempengaruhi reputasi brand. 

Saat ini, Koi thea memiliki 22 cabang di Indonesia, yakni 13 cabang di Jakarta, 4 cabang di Tangerang, 1 cabang di Bogor, 1 cabang di Bandung, dan 3 cabang di Surabaya.

6. Franchise Dum Dum

Dum Dum Thai Tea termasuk franchise yang laris manis di beberapa kota besar di Indonesia. Faktor lokasi mungkin akan membuat Anda harus lebih cermat menentukannya.

Jangan khawatir karena pihak franchisor akan membantu menentukan mana lokasi paling ideal untuk operasional bisnis. Kalau Anda hendak membuka franchise dum dum tapi belum punya gambaran di mana akan mendirikannya, biasanya pihak franchisor menawarkan satu atau beberapa titik lokasi yang sebelumnya sudah di reset.

Untuk menjalin usaha langsung kontak manajemen Dum Dum di dumdumthaidrinks.com atau email: dumdumthaidrinks@gmail.com

7. Franchise Gelato Ice

Jika Anda membuka franchise gelato ice akan sedikit mudah karena merek dagang ini sudah punya nama dan tinggal memaksimalkan promosi bahwa di sekitar lokasi bisnis Anda itu sudah ada cabang Gelato Ice. Konsumen setia produk itu akan datang sendirinya terutama yang tinggal di sekitar lokasi tersebut.

Bayangkan jika Anda hendak mendirikan sebuah bisnis produk minuman yang mau bersaing dengan gelato ice. Anda harus riset pasar dulu dan sedikit banyak melibatkan faktor spekulasi. Resikonya sangat tinggi karena produk minuman baru itu belum tentu sukses minimal menyamai reputasi Gelato.

8. Franchise Nyoklat

Usaha franchise nyoklat sangat cocok bagi yang berencana menggunakan peluang usaha bermodal kecil. Produk minuman yang semakin populer ini semestinya dimanfaatkan peluang bisnisnya.

Anda juga bisa menghemat modal mendirikan dan mengelola franchise ini. Pihak franchise Nyoklat punya keuntungan dari penghematan ongkos pemasaran. Bisnis franchise nyoklat termasuk salah satu bisnis modal 10 juta yang bisa anda coba.

Biayanya berasal dari program pemasaran kooperatif yang dikelola pihak franchisor dan lebih tepat sasaran. Metode ini lebih menguntungkan dari proses promosi dan pemasaran yang mulai dari nol. Anda cukup mengikuti skema yang sudah diatur sebagai standar pihak franchise Nyoklat.

Harga franchise Nyoklat sendiri adalah Rp 12 – 17 juta untuk paket silver – minibar.

9. Franchise Cheese Tea

Bisnis minuman cheese tea di Indonesia sangat lah cocok. Karena iklim yang tropis sehingga jenis minuman segar dan unik pasti lah banyak di cari.

Harga franchise cheese tea sendiri, contoh Gulu Gulu berkisar antara 70 – 100 juta rupiah per outlet. Fasilitas yang di dapat sudah sangat lengkap seperti,

• Ukurannya 9-15 meter,
• mendapatkan gratis satu mesin brewer otomatis
• Mencakup 20 jenis minuman

Franchisor menyediakan stok yang dibutuhkan semua franchisee dengan harga yang murah. Dijamin tidak akan kehabisan stok produk selama mengelola bisnis franchise apalagi dari merek-merek dagang yang terkenal. Begitu juga kalau Anda berniat mendirikan franchise cheese tea.

Berdasarkan pengalaman para pemegang franchise, praktik bisnis ini rasanya seperti dikerjakan bersama-sama sehingga tidak berat jika dikelola sendirian. Tak heran jika banyak orang yang berminat pada praktik bisnis ini dan berani memulainya tanpa ada pengalaman sebelumnya.

Kesimpulannya, setelah Anda merasa yakin akan membuka franchise minuman, apapun produknya, pastikan ada potensi yang terbaca. Bukan dari asumsi atau tindakan acak mendirikan sebuah unit bisnis di sebuah lokasi yang Anda sendiri pun tidak punya gambaran prospeknya.