16 Contoh Industri Rumah Tangga Sandang, Pangan dan Jasa

Industri rumah tangga adalah sebuah konsep yang sudah lama ada dan kini semakin populer di era digital saat ini.

Bermunculan produk sandang, pangan maupun jasa yang dipasarkan secara online atau melalui toko-toko kecil di sekitar lingkungan. 

Industri rumah tangga bisa menjadi pilihan yang menarik bagi mereka yang ingin memulai bisnis dari rumah dengan modal yang terjangkau.

Meskipun kegiatan ini dilakukan di rumah, namun biasanya memerlukan peralatan dan bahan yang cukup lengkap dan berkualitas agar produk yang dihasilkan memiliki kualitas yang baik dan terjual dengan baik di pasaran.

Selain itu, industri ini juga memiliki potensi keuntungan yang cukup besar jika dikelola dengan baik.

Apa itu Industri Rumah Tangga?

Industri rumah tangga adalah kegiatan produksi atau pembuatan produk secara kecil-kecilan yang dilakukan di dalam rumah atau lingkungan sekitar rumah oleh individu atau keluarga sebagai usaha sampingan atau usaha utama untuk memenuhi kebutuhan hidup. 

Industri ini seringkali dilakukan oleh ibu rumah tangga atau orang-orang yang ingin memanfaatkan waktu luangnya untuk menghasilkan uang tambahan. 

Kegiatan ini biasanya menggunakan modal kecil dan tidak terlalu rumit, sehingga mudah dijalankan di rumah. Industri rumah tangga juga dapat memberikan kontribusi ekonomi dan sosial bagi komunitas setempat.

Baca juga: 16 Contoh Industri Kecil, Sedang, Besar dan Produknya

Manfaat Industri Rumah Tangga Bagi Perekonomian

1. Meningkatkan lapangan kerja

Industri rumah tangga dapat menciptakan lapangan kerja baru bagi masyarakat yang memiliki keterampilan dan kemampuan untuk membuat produk-produk tertentu. 

Dengan demikian, industri rumah tangga dapat membantu mengurangi tingkat pengangguran dan meningkatkan pendapatan rumah tangga.

2. Mengurangi biaya produksi

Industri rumah tangga sering kali menggunakan peralatan yang sederhana dan bahan baku yang murah. Hal ini dapat membantu mengurangi biaya produksi sehingga produk-produk yang dihasilkan dapat dijual dengan harga yang lebih terjangkau.

3. Meningkatkan daya saing

Dalam era globalisasi ini, industri rumah tangga dapat menjadi alternatif bagi masyarakat yang ingin memulai usaha sendiri. 

Dengan adanya industri rumah tangga yang berkualitas, masyarakat dapat memproduksi produk yang berkualitas tinggi dan berdaya saing tinggi di pasar lokal dan internasional.

4. Meningkatkan pertumbuhan ekonomi lokal

Industri rumah tangga biasanya dilakukan oleh masyarakat di daerah-daerah pedesaan atau perkotaan yang memiliki keterampilan dan kemampuan dalam pembuatan produk tertentu.

Dengan adanya industri rumah tangga, maka akan tercipta pertumbuhan ekonomi lokal yang berkelanjutan.

5. Mengurangi ketergantungan impor

Dalam beberapa kasus, industri rumah tangga dapat memproduksi produk-produk yang sebelumnya harus diimpor dari luar negeri. 

Hal ini dapat membantu mengurangi ketergantungan impor dan meningkatkan keberlanjutan ekonomi lokal.

Baca juga: 10 Macam Industri di Indonesia Yang Paling Populer

Contoh Industri Rumah Tangga

1. Makanan Ringan

1. Snack kacang

Makanan ringan yang terbuat dari berbagai jenis kacang seperti kacang almond, kacang mete, dan kacang tanah dapat menjadi pilihan yang populer karena kandungan protein dan seratnya.

2. Keripik sayuran

Keripik sayuran seperti kentang, ubi jalar, wortel, dan labu dapat menjadi alternatif yang lebih sehat daripada keripik kentang biasa.

3. Cookies

Kue kering atau cookies adalah makanan ringan yang populer dan mudah dijual, dengan berbagai rasa dan bentuk yang dapat disesuaikan dengan preferensi konsumen.

4. Snack buah

Makanan ringan yang terbuat dari buah-buahan seperti apel, mangga, pisang, dan jambu biji dapat menjadi alternatif sehat dan segar.

5. Popcorn

Popcorn adalah makanan ringan yang populer dan bisa diolah dengan berbagai macam rasa seperti keju, caramel, atau pedas.

6. Seblak

Makanan ringan khas Indonesia yang terbuat dari mie basah, telur, dan berbagai bahan pelengkap seperti kerupuk dan kacang.

7. Bakso goreng

Makanan ringan yang terbuat dari bola-bola daging sapi yang digoreng dan bisa disajikan dengan berbagai saus.

8. Donat

Makanan ringan yang terbuat dari adonan tepung yang digoreng dan diisi dengan berbagai macam krim atau selai.

2. Kerajinan Tangan

1. Kerajinan Daur Ulang

Kerajinan tangan yang terbuat dari bahan daur ulang seperti kertas bekas, botol plastik, atau kaleng bekas sangat diminati oleh masyarakat. 

Contohnya adalah kerajinan bunga dari kertas bekas, tempat pensil dari botol plastik, atau lampu hias dari kaleng bekas.

2. Kerajinan Tekstil

Kerajinan tangan dari bahan tekstil seperti kain flanel, kain perca, atau rajutan juga sangat diminati. Contohnya adalah boneka flanel, tas rajut, atau kerajinan anyaman dari kain perca.

3. Kerajinan Kayu

Kerajinan tangan dari bahan kayu seperti patung, miniatur, atau mainan kayu juga memiliki pasar yang besar. Contohnya adalah patung ukir, miniatur rumah, atau puzzle kayu.

4. Kerajinan Batik

Kerajinan tangan dari bahan kain batik juga memiliki potensi yang besar. Contohnya adalah tas batik, baju batik, atau kerajinan hiasan dinding dari kain batik.

3. Konveksi

Beberapa ibu rumah tangga juga memilih untuk membuat pakaian atau menjahit baju di rumah. 

Kegiatan ini biasanya dimulai dari membuat baju untuk anggota keluarga dan kemudian berkembang menjadi usaha kecil-kecilan.

Berikut beberapa peluang usaha pakaian untuk industri rumah tangga yang potensial:

1. Jasa jahit dan modifikasi pakaian

Menawarkan layanan jahit pakaian sesuai keinginan pelanggan seperti baju, celana, rok, jas, dan lainnya.

2. Jual bahan kain dan aksesoris

Menjual bahan kain dan aksesoris seperti benang, jarum, resleting, kancing, dan lainnya untuk membuat pakaian.

3. Produksi pakaian dalam skala kecil

Memproduksi pakaian dalam jumlah kecil untuk dijual secara langsung atau melalui toko online.

4. Kursus menjahit

Menawarkan kursus menjahit bagi pemula maupun yang sudah mahir untuk meningkatkan keterampilan dalam pembuatan pakaian.

5. Pakaian anak-anak

Memproduksi atau menjual pakaian anak-anak seperti baju, celana, rok, dan aksesoris untuk pasar lokal atau ekspor.

6. Pakaian atasan wanita

Memproduksi atau menjual pakaian atasan wanita seperti blus, kemeja, kaos, dan lainnya dengan berbagai model dan motif.

7. Pakaian muslim 

Memproduksi atau menjual pakaian muslim seperti jilbab, gamis, kaftan, dan hijab dalam berbagai model dan motif.

8. Pakaian olahraga

Memproduksi atau menjual pakaian olahraga seperti baju gym, kaos kaki, sepatu, dan aksesoris olahraga.

9. Pakaian tidur

Memproduksi atau menjual pakaian tidur seperti piyama, nightgown, dan lingerie dalam berbagai model dan bahan.

10. Pakaian kerja

Memproduksi atau menjual pakaian kerja seperti jas, blazer, kemeja, celana, dan sepatu kerja dengan berbagai model dan warna.

4. Produk Kecantikan dan Kesehatan

1. Produk Perawatan Wajah

Produk perawatan wajah seperti masker wajah, toner, dan serum yang terbuat dari bahan alami seperti lidah buaya, madu, dan teh hijau sangat populer dan diminati oleh banyak orang.

2. Produk Perawatan Rambut

Produk perawatan rambut seperti sampo dan kondisioner yang terbuat dari bahan alami seperti minyak kelapa dan lidah buaya sangat populer dan dapat menjadi peluang usaha yang baik.

3. Produk Perawatan Tubuh

Produk perawatan tubuh seperti sabun mandi, body scrub, dan body lotion yang terbuat dari bahan alami seperti garam laut, gula, dan minyak esensial dapat menjadi peluang usaha yang menjanjikan.

4. Produk Perawatan Kuku

Produk perawatan kuku seperti kutek yang terbuat dari bahan alami seperti henna dan minyak almond sangat populer dan dapat menjadi peluang usaha yang baik.

5. Produk Kosmetik

Produk kosmetik seperti lipstik, eyeshadow, dan bedak yang terbuat dari bahan alami seperti biji kopi dan bubuk jagung dapat menjadi peluang usaha yang menjanjikan.

6. Produk Perawatan Bayi

Produk perawatan bayi seperti sabun mandi dan minyak pijat yang terbuat dari bahan alami seperti minyak kelapa dan lavender sangat populer dan dapat menjadi peluang usaha yang baik.

7. Produk Perawatan Kesehatan

Produk perawatan kesehatan seperti salep dan obat-obatan yang terbuat dari bahan alami seperti tanaman herbal dan rempah-rempah dapat menjadi peluang usaha yang menjanjikan.

Baca juga: 14 Usaha di Luar Negeri yang Belum Ada di Indonesia

5. Produk Olahan Makanan

Contohnya adalah sambal atau saus yang dibuat di rumah dengan bahan-bahan segar dan tanpa pengawet.

1. Makanan Organik

Makanan organik semakin diminati karena semakin banyak orang yang peduli dengan kesehatan dan lingkungan. 

Membuat makanan organik dapat menjadi peluang usaha yang menjanjikan untuk industri rumah tangga.

2. Olahan Buah dan Sayuran

Produk-produk seperti sambal, acar, selai, dan jus buah serta sayuran segar dapat menjadi pilihan yang baik. 

Usaha ini dapat menjadi peluang yang menarik karena semakin banyak orang yang ingin hidup sehat dan menjaga pola makan seimbang.

3. Kue Kering

Kue kering menjadi pelengkap yang pas untuk minuman teh atau kopi. Kue kering yang unik dan enak dapat menjadi ide bisnis yang menarik untuk dijalankan.

4. Sambal dan saus khas daerah

Setiap daerah di Indonesia memiliki sambal dan saus khas yang unik dan berbeda-beda. Dengan membuat sambal dan saus khas daerah, Anda dapat menargetkan konsumen yang mencari cita rasa khas daerah.

6. Olahan Kedelai

1. Tahu dan Tempe

Tahu dan tempe adalah produk olahan kedelai yang sangat populer dan memiliki pasar yang besar. 

Anda dapat memproduksi tahu dan tempe dalam skala kecil di rumah dengan peralatan sederhana seperti panci, wadah, dan mesin press tahu. 

Anda juga dapat menciptakan varian unik dengan menambahkan bahan-bahan seperti rempah-rempah atau sayuran.

2. Susu Kedelai

Susu kedelai merupakan alternatif yang sehat dan ramah lingkungan bagi susu sapi. Anda dapat memproduksi susu kedelai di rumah dengan menggunakan blender dan saringan kain atau mesin pencuci susu. 

Anda juga dapat menambahkan rasa buah-buahan atau cokelat untuk menarik minat konsumen.

3. Kacang Kedelai Panggang

Kacang kedelai panggang adalah camilan sehat yang dapat diproduksi di rumah dengan memanggang kedelai yang sudah direndam dalam air dan dibumbui dengan garam atau bahan-bahan lainnya. 

Camilan ini sangat cocok untuk dinikmati sebagai camilan sehat di rumah atau dijual sebagai produk olahan kedelai di pasar.

4. Mie Kedelai

Mie kedelai adalah alternatif sehat bagi mie berbahan dasar tepung terigu. Anda dapat memproduksi mie kedelai dengan menggunakan tepung kedelai dan bahan-bahan lainnya seperti telur dan garam. 

Mie ini dapat dikombinasikan dengan saus atau bahan lainnya untuk membuat hidangan yang lezat dan sehat.

5. Edamame

Edamame adalah kacang kedelai yang masih muda dan biasanya disajikan sebagai camilan. 

Anda dapat memproduksi edamame di rumah dengan menanam kedelai dan memetik kacang-kacangnya saat masih muda. 

Edamame sangat cocok untuk dinikmati bersama keluarga atau dijual sebagai produk olahan kedelai di pasar.

7. Olahan Kayu

1. Dekorasi rumah

Pembuatan dekorasi rumah dari kayu, seperti bingkai foto, hiasan dinding, atau patung, juga dapat menjadi peluang usaha yang menjanjikan. Produk-produk ini banyak diminati karena sifatnya yang estetis dan unik.

2. Mainan anak

Pembuatan mainan anak dari kayu, seperti puzzle, blok bangunan, atau kendaraan miniatur, juga dapat menjadi peluang usaha yang menarik. 

Mainan kayu sering dianggap sebagai mainan yang aman dan berkualitas tinggi, sehingga banyak orang tua yang lebih memilih membeli mainan kayu daripada mainan plastik.

3. Furnitur

Pembuatan mebel atau furnitur dari kayu adalah salah satu peluang usaha yang potensial di industri rumah tangga. Furnitur kayu dapat berupa meja, kursi, lemari, rak, atau hiasan dinding.

4. Alat masak

Pembuatan alat masak dari kayu, seperti spatula, sendok, dan wadah makanan, juga dapat menjadi peluang usaha yang menjanjikan. 

Produk ini banyak diminati karena sifatnya yang alami dan ramah lingkungan.

8. Peternakan

1. Pembuatan makanan olahan 

Makanan olahan dari produk peternakan, seperti daging sapi, ayam, telur, susu, dan produk susu lainnya. Contoh produk olahan yang bisa dihasilkan adalah sosis, bakso, dendeng, kerupuk, dan keju.

2. Budidaya ternak

Ternak seperti ayam petelur, kambing, dan sapi. Usaha ini bisa dilakukan di lahan yang cukup kecil, sehingga cocok untuk industri rumah tangga.

3. Pembuatan pupuk organik dari kotoran ternak

Pupuk organik ini bisa dijual ke petani atau digunakan sendiri untuk mengolah tanah pertanian.

4. Pembuatan bahan pakan ternak 

Seperti dedak, tepung ikan, dan tepung tulang. Usaha ini bisa dijalankan dengan memanfaatkan bahan baku lokal seperti jagung, bungkil kedelai, dan limbah ikan.

5. Pengolahan limbah ternak 

Limbah ternak bisa diubah menjadi biogas Biogas ini bisa digunakan untuk memasak atau sebagai sumber energi listrik.

Selain itu pengolahan limbah ternak menjadi pupuk kompos. Pupuk kompos ini bisa dijual ke petani atau digunakan sendiri untuk mengolah tanah pertanian.

6. Pemeliharaan lebah atau apiculture. 

Usaha ini bisa menghasilkan madu, propolis, dan produk-produk lebah lainnya.

9. Layanan Laundry

Layanan laundry juga dapat menjadi peluang usaha yang menjanjikan. Banyak orang tidak memiliki waktu atau keahlian untuk mencuci dan menyetrika pakaian mereka sendiri, dan mereka lebih suka mempekerjakan orang untuk melakukannya untuk mereka.

10. Jasa Pembersihan Rumah

Layanan pembersihan rumah dapat menjadi peluang usaha yang menjanjikan. Ada banyak orang yang tidak memiliki waktu atau keahlian untuk membersihkan rumah mereka sendiri, dan mereka lebih suka mempekerjakan orang untuk melakukannya untuk mereka.

11. Jasa Katering

Layanan katering juga dapat menjadi peluang usaha yang menjanjikan. Banyak orang tidak memiliki waktu atau keahlian untuk memasak makanan untuk acara atau pesta, dan mereka lebih suka mempekerjakan orang untuk melakukannya untuk mereka.

12. Layanan Penyediaan Tenaga Kerja

Layanan penyediaan tenaga kerja seperti pembantu rumah tangga, babysitter, pengasuh hewan peliharaan, dan lain-lain juga dapat menjadi peluang usaha yang menjanjikan.

Banyak orang membutuhkan bantuan dalam mengurus rumah tangga mereka dan pekerjaan lainnya, dan mereka lebih suka mempekerjakan orang untuk melakukannya untuk mereka.

13. Jamu Tradisional

Masyarakat Indonesia masih sangat menghargai penggunaan jamu tradisional untuk menjaga kesehatan dan menyembuhkan berbagai penyakit ringan. 

Memproduksi jamu tradisional dalam skala kecil dan menjualnya secara langsung ke konsumen dapat menjadi peluang usaha yang menjanjikan.

Konsumen modern lebih menyukai produk yang mudah dikonsumsi dan praktis. Mengemas jamu dalam bentuk sachet atau botol dapat meningkatkan nilai jual produk jamu.

Berikut adalah beberapa jenis jamu yang laris di pasaran:

1. Kunyit Asam

Jamu ini terbuat dari kunyit dan asam jawa yang dipercaya dapat membantu menjaga kesehatan tubuh dan mengatasi berbagai masalah pencernaan seperti maag dan sembelit.

2. Temulawak

Jamu temulawak terbuat dari rimpang temulawak yang dipercaya dapat membantu menjaga kesehatan hati dan meningkatkan nafsu makan. 

Beberapa jenis jamu temulawak juga mengandung madu atau jahe untuk memberikan rasa yang lebih enak.

3. Beras Kencur

Jamu beras kencur terbuat dari beras, kencur, dan beberapa bahan lainnya yang dipercaya dapat membantu meningkatkan stamina dan mengatasi berbagai masalah kesehatan seperti sakit kepala, demam, dan batuk.

4. Jahe

Jamu jahe terbuat dari jahe segar yang dipercaya dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah, mengatasi masalah perut seperti mual dan kembung, serta membantu meredakan masalah pernapasan seperti batuk dan flu.

14. Air Minum

Bisnis air minum isi ulang cocok untuk industri rumah tangga karena produk yang dihasilkan dapat digunakan oleh kebutuhan sehari-hari di rumah tangga, seperti untuk minum dan memasak.

Air minum merupakan kebutuhan pokok manusia yang tidak bisa dihindari. Setiap rumah tangga membutuhkan air minum yang bersih dan sehat untuk kebutuhan sehari-hari. Oleh karena itu, bisnis air minum isi ulang cocok untuk memenuhi kebutuhan ini.

15. Perhiasan Handmade

1. Membuat perhiasan kustomisasi 

Anda bisa membuat perhiasan yang dipersonalisasi sesuai dengan permintaan pelanggan. Misalnya, membuat kalung nama atau gelang bertuliskan nama pemesan, kata-kata motivasi atau bermakna.

2. Mengajar kursus perhiasan

Jika Anda memiliki keterampilan dalam membuat perhiasan handmade, maka Anda dapat mengajar kursus dan menyediakan bahan-bahan yang diperlukan. 

Peluang ini dapat dijalankan secara online atau offline.

3. Membuka toko perhiasan

Anda dapat membuka toko perhiasan Anda sendiri atau menjual produk Anda di pasar atau toko-toko lokal. 

Anda dapat membuat produk dengan bahan-bahan berkualitas tinggi dan desain yang menarik untuk menarik perhatian pelanggan.

16. Tanaman Hias

1. Budidaya Tanaman Hias dalam Pot

Budidaya tanaman hias dalam pot merupakan salah satu peluang usaha yang potensial untuk industri rumah tangga. 

Anda bisa menawarkan berbagai jenis tanaman hias dalam pot yang bisa ditempatkan di dalam atau luar ruangan. Dengan meningkatnya minat masyarakat terhadap tanaman hias, peluang usaha ini cukup menjanjikan.

2. Pembuatan Terrarium

Terrarium merupakan suatu wadah kaca yang berisi tanaman dan bisa digunakan sebagai dekorasi ruangan. 

Peluang usaha pembuatan terrarium cukup menjanjikan karena banyak orang yang ingin memiliki dekorasi unik dan menarik di rumah mereka.

3. Jasa Penataan Taman

Jasa penataan taman juga merupakan peluang usaha yang cukup menjanjikan. Anda bisa menawarkan jasa untuk membuat taman dengan konsep tertentu atau melakukan perawatan taman yang sudah ada. 

Tidak hanya di rumah, jasa penataan taman juga bisa ditawarkan untuk tempat-tempat umum seperti taman kota atau gedung perkantoran.

4. Penyediaan Bibit Tanaman Hias

Peluang usaha lainnya adalah penyediaan bibit tanaman hias. Anda bisa menjual bibit tanaman hias yang berasal dari koleksi pribadi atau mengembangkan bibit sendiri. 

Dengan menjual bibit tanaman hias, Anda bisa menjangkau konsumen yang ingin menanam sendiri tanaman hias di rumah mereka.