Pasar Uang (Pengertian, Fungsi, Instrumen dan Jenis Transaksinya)

Ichsanti

Pasar Uang | Aktivitas ekonomi di sebuah negara tentunya akan terus mengiringi kehidupan masyarakat di dalamnya. Perkembangan ekonomi yang semakin pesat, membuat banyak sekali aktivitas-aktivitas ekonomi yang bermunculan. Salah satunya yaitu pasar uang.

Peserta dari pasar uang, meliputi perusahaan besar, lembaga keuangan, lembaga pemerintahan, perorangan atau individu.

Pengertian Pasar Uang

Pasar uang adalah suatu pasar yang memperjualkan instrumen keuangan yang berjangka. Pasar uang memiliki instrumen jangka waktu yang pendek, biasanya jangka waktu ini kurang dari satu tahun sehingga mudah diperdagangkan. Pasar uang sering disebut dengan pasar kredit jangka pendek.

Pasar uang (Money Market) adalah suatu wadah atau tempat bertemunya pemilik dana (Funder) dengan calon konsumen (Consumer), baik bertemu secara langsung ataupun dengan perantara (Broker), atas transaksi suatu permintaan atau penawaran (Demand /Supply), terhadap sejumlah dana atau surat-surat berharga yang berjangka pendek dibawah 270 hari.

Atau dengan kata lain pasar uang ialah tempat bertemunya antara pihak yang kelebihan dana dengan pihak yang kekurangan dana dalam jangka pendek.

[su_service title=”Tahukah kamu  apa yang dimaksud dengan dana jangka pendek dalam pasar uang?” icon=”icon: star-o” icon_color=”#fad01c”]Dana jangka pendek ialah dana-dana yang telah dihimpun dari perusahaan atau individu memiliki batas waktu maksimal satu tahun, dan dapat diperdagangkan di pasar uang.

Ada pihak yang memperoleh keuntungan dengan adanya pasar uang ini ialah pihak yang kekurangan dana dan perbankan. Selain itu, pihak yang kelebihan dana akan memperoleh keuntungan berupa kesempatan menambah pendapatan, sedangkan pihak yang kekurangan dana memperoleh keuntungan juga berupa cara mengatasi kesulitan keuangan yang sedang dialami.

Baca juga:

  1. 7 Jenis Produk Pasar Modal
  2. Info Pasar Modal

Fungsi Pasar Uang

Fungsi pasar uang diantaranya.

  1. Sebagai perantara dalam jual beli berbagai surat berharga yang berjangka pendek.
  2. Sebagai penampung dana dari surat-surat berharga jangka pendek.
  3. Sebagai sumber dana atau pembiayaan untuk perusahaan berinvestasi.
  4. Sebagai perantara bagi investor dari luar negeri dalam hal penyaluran kredit yang berjangka pendek kepada perusahaan yang terdapat di dalam negeri.

Baca juga: Pasar Bebas

Pihak yang memerlukan modal atau dana:

  1. Untuk mampu memenuhi kebutuhan jangka pendek
  2. Untuk mampu memenuhi kebutuhan likuiditas
  3. Untuk memenuhi dana atau modal kerja
  4. Sedang mengalami kalah keliring

Pihak yang menanamkan modal atau dana:

  1. Untuk memperoleh pendapatan dengan tingkat suku bunga tertentu.
  2. Untuk membantu pihak yang sedang mengalami kesulitan keuangan atau krisis.
  3. Spekulasi.

Instrumen Pasar Uang

Terdapat beberapa jenis instrumen surat berharga yang diperjualbelikan di pasar uang, pada umumya yang beredar antara lain sebagai berikut:

  1. Surat Berharga Pasar Uang (SBPU), adalah surat berharga yang diperjualbelikan dengan cara diskonto dengan Bank Indonesia atau lembaga keuangan lainnya yang telah ditunjuk oleh BI.
  2. Sertifikat Bank Indonesia (SBI), adalah surat berharga berbentuk hutang yang berjangka pendek dan diterbitkan oleh pemerintah.
  3. Deposito, adalah surat berharga yang diterbitkan oleh Bank atas simpanan nasabahnya yang periodenya telah jatuh tempo pada tingkat suku bunga tertentu.
  4. Promissory Notes, adalah surat pernyataan kesanggupan pembayaran atas transaksi hutang piutang yang berjangka pendek antara kreditur dengan debitur.
  5. Treasury Bills, adalah surat hutang yang diterbitkan oleh negara memiliki jangka waktu dibawah satu tahun.
  6. Banker’s Acceptance, termasuk salah satu jenis dari instrumen di pasar uang yang dapat digunakan dalam aktivitas eksport dan import dan dalam kegiatan transaksi valuta asing.
  7. Commercial Paper, ialah surat utang yang diterbitkan oleh perusahaan untuk investor tanpa adanya jaminan (collateral), hal ini untuk membiayai kewajiban jangka pendeknya saja.
  8. Call Money, digunakan dalam kegiatan transaksi peminjaman sejumlah dana antar Bank-Bank dalam periode yang berjangka pendek.

Baca juga:

  1. Contoh Pasar Input
  2. Pasar Persaingan Sempurna

Jenis-Jenis Transaksi Pasar Uang

Jenis-Jenis transaksi pada pasar uang sebagai berikut:

  1. Pasar Uang antar Bank

Pasar uang antar bank adalah transaksi penyerahan sejumlah kelebihan dana dari suatu bank kepada bank yang lain.

  1. Sertifikat Bank Indonesia (SBI)

Sertifikat Bank Indonesia ialah suatu surat berharga yang diterbitkan oleh Bank Indonesia sebagai bank sentral,hal ini artinya ialah agar dibeli oleh bank umum dengan nominal yang sangat besar. Tujuan BI dalam mengeluarkan sertifikat tersebut ialah mengurangi jumlah uang yang beredar di masyarakat.

  1. Surat Berharga Pasar Uang

Surat Berharga Pasar Uang (SBPU) adalah surat berharga yang diterbitkan oleh bank umum yang hanya boleh dibeli oleh BI dengan harga yang cukup tinggi.

  1. Sertifikat Deposito

Sertifikat deposito ialah surat berharga yang dikeluarkan oleh Bank dengan nilai nominal tertentu sebagai surat atas unjuk.

  1. Pasar Valuta Asing (Bursa Valuta Asing)

Pasar valuta asing ialah tempat dimana seseorang dapat membeli atau menjual mata uang asing atau menukarnya dengan mata uang rupiah. Nilai tukar uang yang ditukarkan ini disebut dengan kurs valuta asing.

Nah, demikianlah penjelasan mengenain Pasar Uang [Pengertian, Fungsi, Tujuan Serta Instrumen dan Jenisnya]. Terimakasih atas kunjungannya, semoga bermanfaat.

Kunjungi juga artikel lainnya:

  1. Persaingan Monopolistik
  2. Pasar Monopoli
  3. Pasar Oligopoli

Bagikan:

Tags

Leave a Comment