10 Contoh Ilmu Ekonomi Terapan Dalam Kehidupan Sehari-Hari

Sandi Ma'ruf

Dengan memahami ilmu ekonomi terapan, Anda bisa mengetahui bagaimana ilmu ini bisa mencari solusi atas masalah yang dialami individu, masyarakat dan pemerintah.

Ilmu ekonomi membantu kita dalam mengambil keputusan yang efektif untuk permasalah ekonomi, seperti keputusan keuangan, bisnis dan kebijakan.

LIhat pembahasan berikut, untuk melihat peran ilmu ekonomi dalam kehidupan sehari-hari.

Pengertian Ilmu Ekonomi Terapan

Ilmu Ekonomi Terapan adalah cabang dari ilmu ekonomi yang memfokuskan pada penerapan teori dan metodologi ekonomi dalam masalah-masalah praktis dan aktual dalam kehidupan sehari-hari. 

Ilmu ini melibatkan analisis dan pemecahan masalah ekonomi dalam bidang-bidang seperti bisnis, pemerintahan, dan masyarakat. 

Ilmu Ekonomi Terapan memainkan peran penting dalam membantu individu, bisnis, dan pemerintah membuat keputusan yang informasi dan rasional.

Tujuan Ilmu Ekonomi Terapan

Tujuan ilmu ekonomi terapan adalah untuk membantu dalam pengambilan keputusan dalam ekonomi. Ilmu ini bisa digunakan untuk siapapun, baik individu maupun organisasi dan lembaga.

Ilmu ekonomi memang mengajarkan bagaimana cara kerja ekonomi di dunia, sehingga bagi yang mengetahui ilmu ekonomi ini akan sangat bermanfaat dalam kehidupannya sehari-hari.

Cara Kerja Ilmu Ekonomi Terapan

Cara kerja ilmu ekonomi terapan adalah menerapkan ilmu yang sudah diuji dan dikemukakan oleh para ahli dalam mencari solusi dari permasalahan yang terjadi di bidang ekonomi.

Jadi hampir semua yang mempengaruhi kondisi ekonomi saat ini, bisa kita temukan dalam teori ekonomi.

Contoh Ilmu Ekonomi Terapan

Contoh Penerapan Pembelajaran Kooperatif

Dibawah ini beberapa contoh penerapan ilmu ekonomi dalam masalah yang sering terjadi di lingkungan kita.

1. Ekonomi Bisnis

Ilmu Ekonomi membantu perusahaan dalam pembuatan keputusan bisnis yang rasional. Misalnya menentukan harga produk, membuat anggaran, membuat strategi pemasaran dan memahami tren pasar.

Contoh penerapan ilmu ekonomi dalam bisnis diantaranya:

  1. Penetapan Harga: menentukan harga produk yang optimal berdasarkan analisis permintaan dan penawaran.
  2. Analisis Pasar: memahami tren pasar, preferensi konsumen, dan kompetitor lain dalam industri.
  3. Analisis Keuangan: membuat anggaran, menganalisis laporan keuangan, dan menentukan alokasi sumber daya yang efisien.
  4. Strategi Pemasaran: seperti segmentasi pasar, pemilihan kanal distribusi, dan pengembangan merek.
  5. Analisis Risiko: menganalisis risiko bisnis dan membuat keputusan investasi yang informasi dan rasional.
  6. Analisis Kebijakan: memahami dan mempengaruhi kebijakan ekonomi dan bisnis, seperti pajak, perlindungan sumber daya alam, dan perdagangan internasional.

2. Ekonomi Pemerintah

Ilmu Ekonomi digunakan oleh pemerintah dalam membuat kebijakan fiskal dan moneter, seperti menentukan tingkat suku bunga dan belanja pemerintah.

Contoh aplikasi ilmu ekonomi dalam pemerintahan:

  1. Kebijakan Fiskal: menentukan tingkat belanja pemerintah, penerimaan pajak, dan alokasi sumber daya.
  2. Kebijakan Moneter: menentukan tingkat suku bunga, memodulasi uang beredar, dan mempengaruhi harga.
  3. Pengaturan Pasar: menentukan regulasi pasar, seperti pengaturan harga, perlindungan konsumen, dan pencegahan praktik monopoli.
  4. Analisis Keuangan Publik: menganalisis situasi keuangan publik dan membuat kebijakan yang sesuai.
  5. Perlindungan Sumber Daya: membuat kebijakan perlindungan sumber daya alam, seperti pengaturan pemakaian air, lahan, dan hutan.
  6. Perdagangan Internasional: membuat kebijakan perdagangan internasional, seperti pengaturan tarif impor, mencegah dumping, pembatasan ekspor, dan negosiasi perjanjian perdagangan.

3. Ekonomi Masyarakat

  1. Pemahaman tentang pengeluaran: membantu masyarakat dalam memahami bagaimana mengelola pengeluaran dan membuat anggaran belanja yang sesuai.
  2. Investasi: memahami berbagai jenis investasi, seperti saham, obligasi, dan properti, dan membuat keputusan investasi yang bijak.
  3. Pemahaman tentang inflasi: mengetahui dampak inflasi pada harga barang dan jasa dan bagaimana mempersiapkan diri untuk situasi tersebut.
  4. Pemahaman tentang pajak: memahami sistem pajak dan bagaimana memanfaatkan kebijakan pajak untuk meningkatkan pendapatan.
  5. Konsumsi: bagaimana pilihan konsumsi mempengaruhi perekonomian secara keseluruhan dan bagaimana membuat keputusan konsumsi yang bijak.

4. Ekonomi Perbankan

  1. Penetapan Suku Bunga: menentukan tingkat suku bunga pinjaman dan deposito yang optimal.
  2. Analisis Portofolio: menganalisis dan mengelola portofolio investasi yang berisiko dan memberikan hasil yang optimal.
  3. Analisis Kredit: menentukan kelayakan kredit dan membuat keputusan pinjaman yang informasi dan rasional.
  4. Pengelolaan Likuiditas: mengelola likuiditas dan memastikan bahwa mereka memiliki cukup dana untuk memenuhi kewajiban keuangan.

5. Ekonomi Kesehatan

  1. Analisis Biaya-Manfaat: analisis biaya-manfaat untuk program kesehatan, seperti pengembangan vaksin dan pengobatan baru.
  2. Kebijakan Kesehatan: mempengaruhi kebijakan kesehatan, seperti standar pelayanan kesehatan, jaminan kesehatan, dan pendanaan kesehatan.
  3. Analisis Ekonomi Kesehatan: memahami dampak ekonomi dari masalah kesehatan, seperti epidemi dan pandemi.
  4. Pasar Obat: memaksimalkan ekonomi di pasar obat, seperti harga obat dan persaingan antar perusahaan farmasi.
  5. Analisis Sistem Kesehatan: mempengaruhi sistem kesehatan, seperti aksesibilitas dan efisiensi pelayanan kesehatan.

6. Ekonomi Pembangunan

  1. Analisis Biaya-Manfaat: analisis biaya-manfaat untuk proyek pembangunan, seperti pembangunan infrastruktur, pengembangan sumber daya, dan pembangunan komunitas.
  2. Kebijakan Pembangunan: mempengaruhi kebijakan pembangunan, seperti rencana pembangunan nasional, prioritas pembangunan, dan pembiayaan pembangunan.
  3. Analisis Ekonomi Pembangunan: memahami dampak ekonomi dari proyek pembangunan, seperti pertumbuhan ekonomi, pemerataan pendapatan, dan pengentasan kemiskinan.
  4. Analisis Pasar Pembangunan: memanfaatkan pasar pembangunan, seperti pasar tenaga kerja, pasar bahan baku, dan pasar produk jadi.
  5. Analisis Sistem Pembangunan: mempengaruhi sistem pembangunan, seperti aksesibilitas dan efisiensi pembangunan.

7. Ekonomi Pasar

Ilmu Ekonomi membantu memahami bagaimana pasar bekerja dan mempengaruhi harga barang dan jasa.

Selain itu, ilmu ekonomi juga bermanfaat untuk analisa pasar barang dan jasa seperti:

  1. Analisis Kebijakan Harga: kebijakan harga, seperti pajak dan subsidi, mempengaruhi permintaan dan penawaran barang dan jasa.
  2. Analisis Konsumen: memahami perilaku konsumen, seperti preferensi, anggaran belanja konsumen, dan pengambilan keputusan pembelian.
  3. Analisis Produsen: memahami perilaku produsen, seperti pengambilan keputusan produksi dan pemasaran.
  4. Analisis Pasar Monopolistik: memahami bagaimana pasar monopolistik mempengaruhi harga, produksi, dan pemasaran barang dan jasa.

8. Ekonomi Lingkungan

Ilmu Ekonomi membantu dalam memahami bagaimana kebijakan lingkungan dan perlindungan sumber daya alam mempengaruhi perekonomian.

  1. Analisis Biaya-Manfaat: membantu analisis biaya-manfaat untuk proyek lingkungan, seperti pengembangan energi terbarukan atau pengelolaan lingkungan yang bertanggung jawab.
  2. Kebijakan Lingkungan: memahami dan mempengaruhi kebijakan lingkungan, seperti standar emisi, pajak lingkungan, dan sertifikasi lingkungan.
  3. Analisis Eksternalitas: mengatasi eksternalitas lingkungan, seperti polusi udara dan air, dan dampak lingkungan dari aktivitas ekonomi.
  4. Pasar Lingkungan: memanfaatkan pasar lingkungan, seperti pasar karbon, untuk meningkatkan kinerja lingkungan dan memperkuat tekanan pada perusahaan untuk bertindak secara bertanggung jawab terhadap lingkungan.
  5. Analisis Kebijakan Energi: mempengaruhi kebijakan energi, seperti subsidi energi, pengembangan energi terbarukan, dan efisiensi energi.

9. Ekonomi Internasional

Ilmu Ekonomi membantu dalam memahami bagaimana perdagangan internasional dan hubungan ekonomi antarnegara mempengaruhi perekonomian global.

  1. Analisis Perdagangan Internasional: memahami perdagangan internasional, seperti barriere perdagangan, perjanjian perdagangan bebas, dan dampak perdagangan terhadap ekonomi dan lingkungan.
  2. Analisis Ekonomi Global: mengetahui faktor yang mempengaruhi ekonomi global, seperti tren pertumbuhan ekonomi, aliran modal, dan tingkat inflasi.
  3. Kebijakan Ekonomi Internasional: mempengaruhi kebijakan ekonomi internasional, seperti kebijakan moneter dan fiskal, dan pertukaran mata uang.
  4. Analisis Pasar Valuta Asing: memanfaatkan pasar valuta asing, seperti fluktuasi kurs mata uang dan investasi valuta asing.
  5. Analisis Pasar Modal Internasional: memanfaatkan pasar modal internasional, seperti investasi saham dan obligasi internasional.

10. Ekonomi Fiskal dan Moneter

Pemerintah menggunakan prinsip-prinsip ekonomi untuk membuat kebijakan fiskal dan moneter yang mempengaruhi tingkat inflasi, suku bunga, dan pengangguran.

Berikut contoh penerapan ilmu ekonomi di bidang fiskal dan moneter:

  1. Analisis Belanja Pemerintah: bagaimana pemerintah mengelola belanja publik dan membuat kebijakan fiskal untuk mempengaruhi perekonomian.
  2. Analisis Pajak: kebijakan pajak mempengaruhi konsumsi, produksi, dan alokasi sumber daya.
  3. Analisis Defisit dan Surplus Keuangan Pemerintah: defisit dan surplus keuangan pemerintah mempengaruhi perekonomian dan stabilitas finansial.
  4. Analisis Moneter: memahami kebijakan moneter seperti suku bunga dan uang beredar, mempengaruhi harga, produksi, dan pertumbuhan ekonomi.
  5. Analisis Ekonomi Makro: memahami bagaimana faktor makroekonomi, seperti tingkat pengangguran, inflasi, dan produk domestik bruto, mempengaruhi perekonomian secara keseluruhan.

FAQ

Apa itu ilmu ekonomi terapan?

ilmu Ekonomi Terapan adalah cabang ilmu ekonomi yang berkonsentrasi pada aplikasi teori dan prinsip ekonomi dalam situasi nyata dan memecahkan masalah ekonomi yang dialami masyarakat, bisnis, dan pemerintah.

Mengapa ilmu ekonomi penting?

Karena semua pihak bisa mengambil keputusan yang tepat, berdasarkan teori ekonomi yang sudah teruji.

Bagaimana contoh ilmu ekonomi terapan di kehidupan nyata?

Ilmu Ekonomi membantu perusahaan dalam pembuatan keputusan bisnis yang rasional. Misalnya menentukan harga produk, membuat anggaran, membuat strategi pemasaran dan memahami tren pasar.

Referensi

  1. https://repositori.kemdikbud.go.id/19919/1/Kelas%20X_Ekonomi_KD%203.1%20%282%29.pdf
  2. https://cdn-gbelajar.simpkb.id/s3/p3k/Ekonomi/Ekonomi%20-%20PB1.pdf
  3. http://repository.ut.ac.id/4094/1/PSOS4104-M1.pdf

Bagikan:

Sandi Ma'ruf

Tertarik dengan dunia keuangan. Sebagai kontributor di AKL. Lulusan Pendidikan Ekonomi Universitas Lampung.

Leave a Comment