Manfaat dan Tujuan Laporan Keuangan

Sandi Ma'ruf

Tujuan laporan keuangan adalah memberikan informasi tentang hasil kerja perusahaan di suatu periode. Informasi yang dilaporkan berupa arus kas, laporan laba rugi, laporan perubahan modal dan neraca.

Tujuan Laporan Laba Rugi

Tujuan dari laporan laba rugi adalah memberikan informasi tentang pendapatan perusahaan, jumlah total penjualan perusahaan, kemampuan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan dan seberapa efisien dalam mengelola biaya-biaya operasional.

Tujuan Laporan Perubahan Modal

Laporan perubahan modal berisi informasi tentang pergerakan modal bisnis dalam suatu periode. Tujuan informasi ini adalah untuk melihat berapa jumlah modal yang ditarik oleh pemilik, berapa tambahan modal yang terjadi dalam periode tersebut. Hasil akhir modal akan dimasukkan ke dalam laporan neraca.

Tujuan Laporan Keuangan Neraca

Tujuan laporan neraca adalah untuk memberikan informasi tentang keadaan aset, hutang dan modal perusahaan.

Dengan laporan neraca, pembaca bisa mengestimasi likuiditas perusahaan. Apakah beban hutang sudah melampaui aset dan modal yang dimiliki.

Jika jumlah hutang telah melebihi aset, ini mengindikasikan bahwa status perusahaan diambang kebangkrutan.

Tujuan Laporan Arus Kas

Tujuan laporan arus kas adalah untuk memberikan informasi tentang penerimaan dan pengluaran kas perusahaan yang dipengaruhi oleh kegiatan operasional dan non operasional perusahaan.

Baca juga Laporan Keuangan Sederhana

Manfaat Laporan Keuangan

12-manfaat-laporan-keuangan

Manfaat Laporan Keuangan adalah alat untuk mendapatkan informasi yang berkaitan dengan posisi keuangan dan hasil-hasil yang dicapai oleh perusahaan. Hasil dari laporan keuangan dapat dipastikan digunakan untuk mendukung keputusan yang diambil manajemen perusahaan.

  1. Manfaat untuk kredit lembaga keuangan

Pihak kreditur selalu menggunakan laporan keuangan untuk mengukur sebuah perusahaan. Jika perusahaan dinilai kinerjanya positif, maka kreditur bersedia memberikan pinjaman modalnya ke perusahaan.

  1. Membantu pengambilan keputusan investasi

Seseorang yang sedang berinvestasi wajib hukumnya memastikan perusahaan yang diingakan dalam keadaan baik-baik saja.

Laporan keuangan membantu investor mengetahui kesehatan perusahaan.

Bagi calon investor bisa memutuskan apakah lanjut berinvestasi di perusahaan tersebut atau tidak, apakah harga per lembar saham yang ditawarkan perusahaan terlalu mahal atau tidak.

Bagi yang sudah berinvestasi, laporan keuangan digunakan untuk menilai dan menganalisa bagaimana pertumbuhan perusahaan kedepan.

Sedangkan dipihak lain, mungkin ada perusahaan yang sedang ingin mengakuisisi perusahaan, maka yang pertama kali dilihat adalah laporan keuangannya. Hal ini untuk menentukan berapa harga yang pas untuk membeli perusahaan yang bersangkutan.

  1. Membantu penilian perpajakan

Setiap organisasi atau badan yang menjalankan usaha wajib untuk membayar pajak. Pemerintah selaku otoritas yang menarik pajak akan melihat laporan keuangan, berapa penghasilan yang akan dikenakan pajak.

  1. Manfaat untuk para pegawai

Kepada para serikat pekerja yang sudah mengabdi dan bekerja kepada perusahaan para pekerja bisa menggunakan laporan keuangan perusahaan untuk menego gaji atau tunjangan kepada perusahaan.

Manfaat lain laporan keuangan untuk karyawan adalah untuk menilai perusahaan apakah bisnisnya terus berkembang atau justru menurun. Jika terus menurun, sebagai karyawan harus bersikap untuk membantu perusahaan atau mencari alternatif peluang pekerjaan yang lain.

Baca juga Laporan Keuangan Untuk Bisnis Makanan

Manfaat Laporan Keuangan Menurut SFAC

Menurut Statement of Financial Accounting Concept No. 1, tujuan dan manfaat laporan keuangan adalah:

  • Pelaporan keuangan harus dapat menyajikan informasi yang dapat membantu pihak eksternal dan pengguna lainnya untuk membuat keputusan secara rasional.
  • Pelaporan keuangan harus dapat menyajikan informasi yang dapat membantu pihak pemakai informasi dalam memperkirakan jumlah waktu dan estimasi penerimaan kas di masa yang akan datang yang berasal dari pembagian deviden ,pembayaran bunga dan pendapatan dari penjualan.
  • Pelaporan keuangan harus dapat menyajikan informasi mengenai sumber daya ekonomi perusahaan.
  • Pelaporan keuangan harus dapat menyajikan informasi tentang prestasi perusahaan selama satu periode. Investor dan pengguna lain terkadang menggunakan informasi masa lalu untuk membantu menaksir kemajuan.

Menurut PSAK

Menurut PSAK (2004) berikut pihak-pihak yang mendapat manfaat laporan keuangan diantaranya:

  • Investor, memerlukan informasi untuk menentukan perlakuan (membeli, menjual atau menahan) terhadap investasi. Penanam modal berkepentingan dengan informasi sebab risiko yang ada serta ingin mengetahui hasil pengembangan dari investasi yang mereka lakukan. 
  • Karyawan membutuhkan informasi tentang stabilitas dan profitabilitas perusahaan karena memungkinkan untuk menilai kemampuan perusahaan dalam memberikan balas jasa, kesempatan kerja dan manfaat pensiun .
  • Pemberi pinjaman. Mereka tertarik dengan informasi keuangan yang memungkinkan mereka untuk melihat kemampuan perusahaan dalam melunasi pinjamannya.
  • Pemasok dan kreditor usaha lainnya. Mereka tertarik dengan informasi keuangan yang bisa digunakan untuk memutuskan apakah jumlah yang terhutang akan dibayar perusahaan.
  • Pelanggan. Mereka yang berkepentingan atau terlibat perjanjian jangka panjang atau tergantung dengan perusahaan membutuhkan  informasi tentang kelangsungan hidup perusahaan.
  • Pemerintah dan berbagai lembaga yang berada di bawah kekuasaanya berkepentingan untuk menetapkan kebijakan pajak dan sebagai dasar untuk menyusun statistik pendapatan nasional dan statistik lainnya.
  • Masyarakat, Perusahaan terkadang dapat memberikan kontribusi kepada perekonomian nasional, karena membuka lapangan pekerjaan dan memberikan perlindungan kepada penanam modal domestik. Laporan keuangan akan membantu masyarakat mengetahui informasi kecenderungan (trend) dan rangkaian aktivitas dan perkembangan terakhir kemakmuran perusahaan.
  • Untuk pihak lain. Pihak lain yang juga mendapatkan manfaat laporan keuangan perusahaan diantaranya adalah LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) dan Badan Pusat Statistik (BPS). Fungsinya bagi LSM perusahaan bisa dijadikan partner dalam menjalankan program bantuan atau CSRdan bagi BPS bisa dijadikan rekapan kondisi keuangan suatu perusahaan baik yang ada untuk satu wilayah atau lebih. Hal ini digunakan sebagai rekapitulasi keuangan negara.

Demikianlah Manfaat Laporan keuangan Lengkap yang telah dibahas secara ringkas dan jelas semoga bisa bermanfaat. Terimakasih banyak atas kunjungannya.

Kunjungi artikel laporan keuangan lainnya:

  1. Laporan Keuangan Perusahaan Manufaktur
  2. Perbedaan Laporan Keuangan Syariah dan Konvensioal
  3. Laporan Keuangan Syariah
  4. Fungsi Laporan Keuangan

Bagikan:

Sandi Ma'ruf

Tertarik dengan dunia keuangan. Sebagai kontributor di AKL. Lulusan Pendidikan Ekonomi Universitas Lampung.