Sebelumnya di AkuntansiLengkap.com sudah disinggung tentang retur penjualan yaitu pengakuan penerimaan yang dikembalikan oleh pembeli karena tidak sesuai pesanan atau rusak.
Karena kejadian tersebut, penjual biasanya memberikan potongan penjualan. Dan jika retur atau potongan tersebut dilakukan untuk penjualan kredit maka penjual biasanya mengirimkan sebuah kredit memo kepada pembeli yang berisi informasi mengenai jumlah dan alasan yang menyebabkan akun piutang di kreditkan.
Retur penjualan sering juga disebut dengan penyisihan dan retur penjualan (sales return and allowances. Akun ini berguna sebagai pengurangan akun penjualan.

Kriteria dan Jenis Retur Penjualan
Setiap perusahaan dagang umumnya sudah menyiapkan pengembalian (retur) yang mungkin terjadi dimasa yang akan datang.
Umumnya transaksi retur penjualan memiliki kriteria seperti retur penjualan yang mengurangi piutang, retur penjualan dengan mengembalikan kas dan retur penjualan yang menggantikan barang lagi dan perkiraan (estimasi) retur penjualan.
Contoh Jurnal Retur Penjualan
Berikut ini disajikan rumus dan contoh dari kriteria retur penjualan diatas.
No. | Keterangan | Debet | Kredit |
1 | Jurnal retur penjualan yang mengurangi piutang dagang | ||
Retur Penjualan | xxxx | ||
Piutang Dagang | xxxx | ||
2 | Jurnal retur penjualan dengan mengembalikan uang kas | ||
Retur Penjualan | xxxx | ||
Kas | xxxx | ||
3 | Jurnal retur penjualan dengan menggantikan dengan barang lagi | ||
Retur Penjualan | xxxx | ||
Persediaan | xxxx | ||
4 | Untuk jurnal saat manajemen mengestimasi retur penjualan yang mungkin terjadi yaitu : | ||
Retur Penjualan | xxxx | ||
Tunjangan Perkiraan Retur Penjualan | xxxx |
Untuk poin nomer 4 agar lebih jelas silahkaan simak transaksi berikut ini:
PT Dipasena mengestimasi retur penjualan yang akan terjadi sepanjang tahun 2017 adalah 10% dari penjualan. Pada 1 Janurari PT Dipasena berhasil menjual barang senilai Rp 10.000.000 pada PT Idola secara kredit .Pada Maret 2017 PT Idola melakukan retur ke PT Dipasena karena ketidakpuasan senilai Rp.200.000 . Buatlah jurnal yang diperlukan untuk mencatat transaksi tersebut !
No. | Keterangan | Debet | Kredit |
1 | Jurnal saat mencatat penjualan | ||
Piutang Dagang | 10.000.000 | ||
Penjualan | 10.000.000 | ||
2 | Jurnal untuk mencatat estimasi retur penjualan | ||
Retur Penjualan | 1.000.000 | ||
Tunjangan Perkiraan Retur Penjualan | 1.000.000 | ||
(10% x 10.000.000) | |||
4 | Jurnal pada saat pengembalian : | ||
Tunjangan Perkiraan Retur Penjualan | 200.000 | ||
Piutang Dagang | 200.000 |
Demikianlah penjelasan tentang Retur Penjualan, Rumus dan Contohnya. Sekian dan terimakasih.
Kunjungi Juga:
- Pengertian Likuiditas, Rumus dan Contoh Rasio Likuiditas
- Pengertian, 9 Tujuan dan Contoh Analisis Laporan Keuangan
- Pengertian pendapatan “Revenue” dan Definisi Dalam Akuntansi Menurut Para Ahli
- Pengertian Ekuitas (Equity) Modal dan 5 Jenisnya
- Pengertian, Fungsi, Komponen Sistem Informasi Akuntansi Lengkap