Bank Garansi : Pengertian, Contoh, Jenis-Jenis, dan Tujuan

Maila Niamas

Bank Garansi | Dalam melaksanakan suatu bisnis, ada saatnya anda tidak mampu menjalankan proyek tersebut dengan sendiri dan akan melimpahkannya kepada pihak lain.

Maka dari itu, anda harus memiliki keyakinan bahwa pihak yang anda tuju mampu berkomitmen sesuai dengan kontrak yang telah disepakati bersama.

Namun, ada saatnya ketika proyek bisnis tersebut tidak bisa dijalankan sesuai rencana awal sehingga berakhir pada kerugian.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, beberapa bank Indonesia sudah menyediakan layanan bank garansi. Untuk lebih memahami tentang bank garansi, artikel ini akan membahas tentang pengertian, contoh, jenis dan tujuan dari bank garansi.

Pengertian Bank Garansi

Bank garansi adalah suatu jaminan yang diberikan bank kepada suatu pihak tertentu, baik perorangan, perusahaan, badan maupun lembaga lainnya dalam bentuk surat jaminan.

Maksud pemberian jaminan ini adalah bank menjamin akan membayar/memenuhi kewajiban-kewajiban dari pihak yang dijaminkan kepada pihak yang menerima jaminan, apabila di kemudian hari yang dijamin tidak memenuhi kewajiban kepada pihak lain sesuai dengan yang diperjanjikan.

Contoh Bank Garansi

Contoh bank garansi untuk perdagangan

[Pengertian, Contoh, Jenis-jenis, dan Tujuan] Bank Garansi

Contoh bank garansi jaminan uang muka

[Pengertian, Contoh, Jenis-jenis, dan Tujuan] Bank Garansi

Baca juga:

  1. Perbedaan Bank Syariah Dan Konvensional
  2. Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Pengertian Fungsi, Tujuan Dan Kegiatannya
  3. Sejarah Bank Pemerintah Indonesia

Jenis Bank Garansi

Adapun jenis-jenis dari bank garansi adalah sebagai berikut :

  1. Bank garansi untuk pita cukai tembakau

Bank garansi untuk pita cukai tembakau adalah bank garansi yang diberikan kepada kantor bea cukai, untuk kepentingan perusahaan pabrik rokok (kepentingan yang dijamin).

Guna penangguhan pembayaran pita cukai tembakau atas rokok-rokok yang dikeluarkan dari pabrik untuk peredaran.

  1. Bank garansi untuk tender dalam negeri

Bank garansi untuk tender dalam negeri adalah bank garansi yang diberikan kepada bouwheer  atau yang memberi pekerjaan untuk kepentingan leveransir/kontraktor yang akan mengikuti tender luar negeri tersebut.

  1. Bank garansi untuk tender luar negeri

Bank garansi untuk tender luar negeri adalah bank garansi yang diberikan kepada kontaktor yang akan mengikuti tender pemborong dimana bouwheer adalah pihak luar negeri

  1. Bank garansi untuk penangguhan bea masuk

Bank garansi untuk penangguhan bea masuk adalah bank garansi yang diberikan kepada kantor bea cukai untuk kepentingan pemilik barang guna penangguhan pembayaran barang bea masuk.

  1. Bank garansi untuk pelaksanaan pekerjaan

Bank garansi untuk pelaksanaan pekerjaan adalah bank garansi yang diberikan kepada bouwheer untuk kepentingan kontraktor guna menjamin pelaksanaan pekerjaan yang diterima dari bouwheer.

  1. Bank garansi untuk uang muka pekerjaan

Bank garansi untuk uang muka pekerjaan adalah bank garansi yang diberikan kepada bouwheer untuk kepentingan kontraktor guna menerima pembayaran berupa uang muka dari yang memberikan pekerjaan tersebut.

  1. Bank garansi untuk penyerahan barang

Bank garansi untuk penyerahan barang adalah bank garansi yang diberikan kepada nasabah yang akan melakukan kegiatan penyerahan barang, baik yang dibayarkan oleh bank maupun tidak.

  1. Bank garansi untuk perdagangan

Bank garansi untuk perdagangan adalah bank garansi yang diberikan kepada dealer/agen perdagangan.

  1. Bank garansi untuk mendapatkan keterangan pemasukan barang

Bank garansi untuk mendapatkan keterangan pemasukan barang adalah bank garansi yang diberikan untuk pengeluaran barang L/C nya belum dibayar penuh oleh importir.

  1. Bank garansi untuk pemeliharaan

Bank garansi untuk pemeliharaan barang adalah bank garansi yang diberikan kepada bouwheer untuk kepentingan kontraktor guna menjamin pemeliharaan atas proyek yang telah dikerjakan.

Baca juga:

  1. 13 Produk Produk Bank Syariah
  2. 5 Jenis Kantor Bank Lengkap

Tujuan Bank Garansi

Adapun tujuan dari bank garansi adalah sebagai berikut :

  1. Bagi bank, tujuannya adalah untuk memberikan fasilitas maupun kemudahan dalam memperlancar kegiatan transaksi nasabah dalam hal mengerjakan suatu usaha atau proyek.
  2. Bank juga akan memperoleh keuntungan dari biaya-biaya yang harus dibayar oleh nasabah serta jaminan lawan yang diberikan.
  3. Bagi pemegang jaminan, tujuannya adalah untuk memberi keyakinan bahwa pemegang jaminan tidak akan mengalami kerugian bilamana pihak yang dijaminkan melalaikan kewajibannya, karena pemegang jaminan akan mendapatkan ganti rugi dari pihak perbankan yang menerbitkan bank garansi tersebut.
  4. Memberikan rasa aman dan ketentraman dengan berusaha, baik bagi bank maupun pihak lainnya.
  5. Menumbuhkan rasa saling percaya satu sama lain antara pemberi jaminan, yang dijaminkan dan yang menerima jaminan.

Demikian lah artikel diatas yang membahas seputar bank garansi tentang [Pengertian, Contoh, Jenis-jenis, dan Tujuan] Bank Garansi. Semoga dapat bermanfaat dan menambah wawasan bagi anda yang membacanya.

Kunjungi juga artikel lainnya:

  1. 20 Contoh Jasa Layanan Bank
  2. 15 Jenis Lembaga Keuangan Bank dan Bukan Bank
  3. Lembaga Keuangan Bank dan Non Bank

Bagikan: