Setiap kejadian transaksi akuntansi pasti dilengkapi dengan dokumen transaksi dengan tujuan akan memudahkan dimasukkan kedalam pembukuan dan laporan keuangan.
Nah pada kasus kali ini pada Akuntansilengkap.com kita akan mempelajari tentang perhitungan fisik persediaan atau yang lebih kita kenal dengan sebutan stock opname.
Perhitungan persediaan (stock opname) adalah satu teknik pengendalian barang dalam bisnis usaha perdagangan untuk mengontrol kesesuaian antara jumlah barang fisik dengan catatan pembukuan atau data di sistem mesin pencatat (komputer).
Perhitungan dilakukan dengan tujuan memperoleh data yang sebenarnya antara data pencatatan di dalam pembukuan dengan jumlah persediaan barang yang ada di gudang, maka dilakukanlah stock opname.
Dengan melaksanakan perhitungan ini kita dapat mengetahui adakah kesalahan dalam pencatatan persediaan barang saat terjadi barang masuk atau barang keluar bahkan kita dapat melihat apakah dalam suatu perusahaan terdapat kecurangan.
Silahkan klik tautan berikut untuk mengetahui secara lengkap tentang stock opname dan prosedur pelaksanaannya.
Dokumen Stock Opname
Dokumen yang dimaksud pada artikel kali ini adalah dokumen yang diperlukan saat perusahaan/entitas usaha melaksanakan stock opname. Dokumen tersebut diantaranya adalah:
Kartu Barang/ Kartu Persediaan
Dokumen ini memberikan informasi spesifik terkait pergerakan suatu barang sejenis. Dokumen ini diperlukan pada saat karyawan ingin melihat aktifitas suatu barang dengan mudah karena khusus menyediakan informasi tentang suatu barang tertentu.
Bukti Barang Masuk
Bukti barang masuk adalah catatan yang berisi informasi tentang supplyer mana barang berasal, harga awal dan kategori lainnya yang dimiliki suatu barang dan dapat digunakan untuk mencocokkan data pembukuan dengan barang yang ada di gudang.
Bukti Barang Keluar
Bukti catatan barang keluar adalah catatan yang berisi informasi tentang tanggal, jumlah, harga dan kemana barang persediaan tersebut berpindah tangan alias dijual.
Bukti Keluar Masuk Barang
Di zaman teknologi sekarang ini sudah banyak tersedia berbagai macam aplikasi (software) computer untuk menunjang kemudahan dalam pencatatan, penyimpanan dan penghitungan transaksi akuntansi pada perusahaan.
Gambar diatas menunjukkan dokumen yang menggambarkan dan menyajikan informasi lengkap tentang keluar masuk barang pada suatu periode. Dokumen ini digunakan pada saat ingin melihat data pencatatan barang yang masuk atau keluar secara lengkap dibandingkan dengan kedua dokumen sebelumnya.
Kartu Count Tag
Dokumen ini merupakan dokumen yang digunakan pada saat terjadi pelaksanaan stock opname. Kartu ini akan menyediakan informasi tentang nama barang, tipe barang lokasi barang dan lokasi kosong untuk jumlah, jenis kemasan satuan, tanda tangan orang gudang non gudang dan auditor. Pada pelaksanaannya biasanya kartu count tag ini dibuat dua rangkap yaitu yang asli diberikan kepada team Admin dan yang copy di tempelkan di barang yang sudah dihitung.
Itulah ke enam dokumen/bukti yang dibutuhkan saat melaksanakan kegiatan perhitungan fisik stock opname.
Semoga bermanfaat bagi para pembaca sekalian. Sekian dan terimakasih.
Artikel Terkait:
Kunjungi Juga: